Renungan Malam 12 November 2020

  1. Rende KEE GBKP No. 342:1,2
    1. Yesus lape-lape tendingku, Ia njagai kita. Mberat pe si man tangkelenta, Ia njagai kita. Tuhan njagai kita, paksa senang ‘ntah mesera. Ia njagai kita. Tuhan njagai kita.
    2. Ibas melala perbebenta, Ia njagai kita. Dalan gelap arah lebenta, Ia njagai kita. Tuhan ..
  2. Ertoto
  3. Ngoge Kata Dibata Mazmur 18 : 33 – 34.
    “ Ia me Dibata si erbahanca aku megegeh, si erbahanca maka i bas dalanku la lit kebiaren. IpegegehiNa nahengku bagi nahe belkih, ipedauhna kebiarenku i das deleng-deleng.”

Renungan

Terkadang kita sendiri heran dengan keberadaan kita saat ini. Ada saat di mana kita benar-benar sudah kehabisan akal dan kemampuan, tetapi secara tidak kita duga ada pertolongan yang membuat kita lepas dari permasalahan itu. Contoh lain. Kita mengingat bagaimana situasi kita yang dahulu, kesusahan dan kesulitan hidup yang kita hadapi, namun seiring perjalanan waktu, sekarang kita sudah mendapati kehidupan kita dalam keadaan baik. Dalam semua itu, kesimpulan apakah yang dapat kita buat ?
Mazmur 18 ini merupakan sebuah nyanyian syukur, nyanyian bagi kemulian Tuhan. Raja Daud mengingat perjalanan kehidupannya. Khususnya, pada bagian renungan malam hari ini, Daud mengakui kemahakuasaan Allah dalam menolong dirinya di medan peperangan. Pada saat itu, raja sedang terancam nyawanya dan tidak berdaya lagi. Namun Tuhan menolong dia. Tuhan menguatkan raja, Tuhan memberi ketakutan kepada musuhnya dan akhirnya Tuhan memberi kemenangan bagi raja dan pasukannya. Daud merasakan kemahakuasaan Allah menolong dirinya seperti tujuan Allah menciptakan kaki rusa. Seekor rusa tidak memiliki bisa, cakar, taring, belitan dan tenaga yang besar untuk melawan dan mengalahkan musuh-musuhnya. Justru Allah membuat kaki rusa kecil dan lentur. Dengan kaki yang kecil dan lentur ini maka rusa dapat melompat-lompat di atas bukit-bukit. Kakinya yang kecil dan lentur sesuai dengan kebutuhan situasi perbukitan. Kondisi perbukitan tidak lagi menjadi tantangan bagi rusa, tetapi justru menjadi lahan perlindungan yang cocok dengan keberadaan kakinya. Oleh karena kakinya yang kecil justru membuat dia berdiri kokoh di atas bukit atau mendapatkan keselamatan.
Demikianlah Daud memuji dan memuliakan Allah yang dengan kemahakuasaanNya dan kebijaksanaanya telah menyelamatkan Daud. Melalui nyanyian ini Daud mengajak umat untuk tetap hati untuk menghadapi semua situasi kehidupannya.
Kita juga merasakan bahwa karena pertolongan Allah-lah maka kita dapat melalui perjuangan kehidupan kita. Kita mengakui bahwa kemahakuasaan Allah sungguh tak terselami dalam menolong kehidupan kita sehingga kita bisa ada seperti sekarang ini kita berada.
Sama seperti nyanyian syukur Daud ini, hal ini juga menjadi peneguh perjuangan hidup kita. Allah yang dahulu telah menyelamatkan umatNya, sekarang dan pada masa datang tetap menyelamatkan kehidupan kita. Kita percaya Allah mahakuasa dan mahabijaksana dalam menolong hidup kita. Pengaturan Allah sungguh tidak terjangkau akal pikiran kita. Firman Tuhan berkata dalam Roma 11 : 33, “O, alangkah dalamnya kekayaan, hikmat dan pengetahuan Allah! Sungguh tak terselidiki keputusan-keputusan-Nya dan sungguh tak terselami jalan-jalan-Nya!” Demikian juga dalam Pilipi 4 : 7, “Damai sejahtera Allah, yang melampaui segala akal, akan memelihara hati dan pikiranmu dalam Kristus Yesus.”
Iman percaya kita tetap teguh dan kuat dalam terus menjalani kehidupan kita, dengan tetap yakin kemahakuasaan dan kebijaksanaan Allah. Tuhan Allah memberkati kita kehidupan kita. Amin.

  1. Ertoto kenca renungen.
  2. Rende KEE GBKP No. 334:1,2
    1. Tuhan kap si empuna geluhta, gegehta Ia simerekenca. Kiniteken pe ras pemetehta e pe Ia sinjujurkenca. Ia kap erbanca kita sanggap, tetaplah man Ia kita ngarap. ‘Di reh susah b’reNa serpang pulah, tendi kula mejuah-juah.
    2. Dage tetaplah bulat ukurta, geluhta pe lalap min erguna. Lagu langkah pe la sia-sia, gelar Tuhanlah ermulia. Adi jumpa kita si mesera, pengarapen ula kal min pera. Kune riah ukur kita jumpa, nehken bujur ula kal lupa.
  3. Pertoton syafaat ras pertoton Tuhan.

Pdt. Tanda Pinem

GBKP Rg. Jl. Sei Batang Serangan

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *