Renungan Malam 8 November 2020

  1. Rende KEE GBKP No. 275:1,3.
    1. Kam Tuhan sekawalku, la lit kebiarenku. Amin gulut ukurku, ernalem tetap baNdu. Galumbang si merawa, jadi ibas geluhku. Lalap kau erpengendes, sebab Kam kap bentengku
    2. ‘Di bage nina Tuhan, ula pedekah-dekah, sidahilah gundari, Tuhanta si perkeleng. Ikutkenlah kataNa, ula pekulah-kulah, pengarapen ib’rekenNa, em gegeh bas geluhta.
  2. Ertoto
  3. Ngoge Kata Dibata Yakobus 5 : 7
    “ Karena itu, saudara-saudara, bersabarlah sampai kepada kedatangan Tuhan! Sesungguhnya petani menantikan hasil yang berharga dari tanahnya dan ia sabar sampai telah turun hujan musim gugur dan hujan musim semi.”

Renungan

Seorang petani bekerja tentunya untuk mendapatkan hasil. Dan untuk mendapatkan hasil itu, seorang petani harus mengerahkan kemampuannya. Dia harus membaca tanda-tanda waktu untuk menentukan bilamana sudah tiba musimnya untuk menanam. Dia harus mengolah lahan pertaniannya dengan baik, menyiapkan bibit, merawat, memelihara tanamannya hingga hari panennya tiba. Sepanjang proses ini, banyak hal yang diluar kendalinya. Misalnya, masalah cuaca, masalah bibit, masalah hama dan masalah nilai jualnya. Yang bisa dilakukan petani itu adalah mengerahkan semua kemampuan terbaiknya untuk mengolah lahan pertaniannya, yakin akan ada hasil yang menantinya dan bersabar sampai hasil terbaik itu diperolehnya.
Demikianlah Kitab Yakobus ini mengingatkan kita dalam menjalani hari-hari kehidupan kita. Khususnya dalam Kitab Yakobus ini kita diingatkan bahwa sebagai orang yang telah diselamatkan Allah, kita harus berusaha dan mengerahkan segala kemampuan kita untuk menjadi pelaku-pelaku Firman. Kita berjuang agar penggunaan lidah, pengekangan hawa nafsu, tentang menghakimi dan penggunaan kekuasan dan kekayaan, haruslah sejalan dengan kehendak Allah. Kita yakin ada harapan akan kemuliaan yang besar. “Berbahagialah orang yang bertahan dalam pencobaan, sebab apabila ia sudah tahan uji, ia akan menerima mahkota kehidupan yang dijanjikan Allah kepada barangsiapa yang mengasihi Dia. (Yakobus 1:12) Oleh karena itu kita bersabar dalam menjalani kehidupan kita.
Demikianlah kita jalani kehidupan kita dengan kesabaran. Sabar berarti kita sudah mengerjakan pekerjaan kita dengan segenap kemampuan kita dan yakin ada hasil yang menanti kita.
Kita jalani kembali kehidupan kita dalam minggu ini. Dengan segenap kemampuan kita, kita kerjakan segala tugas tanggung jawab kita, rencana-rencana kita, pekerjaan yang harus kita teruskan, atau pekerjaan baru yang harus kita mulai, semuanya itu kita kerjakan dengan semangat dan semampu kita. Kita yakin Allah memberkati segala usaha, pekerjaan dan pencarian kita, sehingga ada hasil yang kita peroleh. Dengan demikian, kita dapat sabar dan tenang menunggu hasilnya.
Tuhan memberkati kita dalam mempersiapkan dan mengerjakan tugas, tanggung jawab dan pekerjaan kita dalam minggu ini. Amin.

  1. Ertoto kenca renungen.
  2. Rende KEE GBKP No. 276:1,2.
    1. Kuikutken Kam o Tuhan, Kam kap si perkeleng e. Sabab Kam si mere dalan, dalan terkelin kepe. Ia ka pen Jurus’lamat. Ia ka pen penampat. KataNa me kapen tambar, KuasaNa la ‘rsibar.
    2. Tuhan ka pen kuarapken jadi temanku nggeluh. Tetap Ia penalemen, kinitekenku ‘nteguh. Ia ka pen Jurus’lamat…
  3. Pertoton syafaat ras pertoton Tuhan.

Pdt. Tanda Pinem

GBKP Rg. Jl. Sei Batang Serangan

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *