Renungan Malam 4 November 2020

  1. Rende KEE GBKP No. 333:1,2
    1. Tuhan e tuhu melias perkuah, Ia ‘rbanca kita mejuah-juah. Ia me si erbanca ukur m’riah. Yesus e si njadiken kita erbuah.
    2. Yesus e teman suari berngi, kuasaNa labo kapen tersibari. BiakNa bali me kap nderbih gundari. Yesus e si nampati ras ngkawali.
  2. Ertoto
  3. Ngoge Kata Dibata Ibrani 6 : 19 – 20
    “ Pengharapan itu adalah sauh yang kuat dan aman bagi jiwa kita, yang telah dilabuhkan sampai ke belakang tabir, di mana Yesus telah masuk sebagai Perintis bagi kita, ketika Ia, menurut peraturan Melkisedek, menjadi Imam Besar sampai selama-lamanya.”

Renungan

Setiap orang memang perlu memiliki “sesuatu” yang dia yakini dan harapkan dapat menjamin kehidupannya. Suatu jaminan yang kuat dan aman bagi kehidupan kita saat ini dan masa depan kita. Ada orang yang meyakini dan mengharapkan pekerjaan, jabatan, kekuasaan, kekayaan, ketrampilan, keahlian, bentuk dan kesehatan fisiknya sebagai jaminan yang membuat masa depan seseorang itu kuat dan aman.
Bacaan renungan malam hari kita ini juga membicarakan tentang keyakinan dan pengharapan yang menjamin hidup kita. Di dalam Kitab Ibrani 6:19 ini, kata pengharapan diibaratkan dengan kata sauh, bahasa karo, jangkar. Jangkar harus diturunkan sampai ke dasar air sehingga jangkar itu dapat dengan kuat menahan dan mengamankan kapal dari derasnya arus air.
Demikianlah penulis kitab Ibrani ini menegaskan bahwa bagi kita orang percaya, pengharapan atau sauh kita ada Tuhan Yesus Kristus. Dikatakannya bahwa Tuhan Yesus Kristus telah memasuki tempat terdalam dari bangunan Bait Suci, yaitu ruang maha kudus, yang hanya dapat di masuki oleh Imam Besar. Tuhan Yesus adalah Imam Besar kita. Firman Tuhan dalam Ibrani 7:26-27 menjelaskan pemahaman tentang Yesus adalah Imam Besar kita. “Sebab Imam Besar yang demikianlah yang kita perlukan: yaitu yang saleh, tanpa salah, tanpa noda, yang terpisah dari orang-orang berdosa dan lebih tinggi dari pada tingkat-tingkat sorga, yang tidak seperti imam-imam besar lain, yang setiap hari harus mempersembahkan korban untuk dosanya sendiri dan sesudah itu barulah untuk dosa umatnya, sebab hal itu telah dilakukan-Nya satu kali untuk selama-lamanya, ketika Ia mempersembahkan diri-Nya sendiri sebagai korban.” Yesus adalah Imam Besar kita karena Dia yang tidak bernoda, menjadikan diriNya sendiri menjadi korban penghapus dosa. Dengan demikian, di dalam pengorbanan Tuhan Yesus, Tuhan Yesus telah merintis jalan bagi kita untuk memasuki keselamatan itu. Yesus telah menjadikan dirinya sebagai jaminan keselamatan kita. “demikian pula Yesus adalah jaminan dari suatu perjanjian yang lebih kuat. (Ibrani 7:22) Inilah jaminan yang kuat dan aman bagi kehidupan kita.
Di dalam kehidupan kita, benar memang kita membutuhkan pekerjaan, jabatan, kekuasaan, kekayaan, ketrampilan, keahlian, bentuk dan kesehatan fisik yang baik untuk mendapatkan yang kita butuhkan. Namun demikian, meyakini dan mengharapkan hal ini sebagai jaminan kehidupan kita akan membuat kita kecewa. Pekerjaan, jabatan, kekuasaan, kekayaan, ketrampilan, keahlian, bentuk dan kesehatan fisik mempunyai keterbatasan waktu dan ketidakpastian hasilnya. Sebaliknya, dengan mendasarkan pengharapan kita kepada Tuhan Yesus Kristus, maka kita dimampukan untuk menerima keterbatasan waktu dan ketidakpastian hasil dari pekerjaan, jabatan, kekuasaan, kekayaan, ketrampilan, keahlian, bentuk dan kesehatan fisik kita. Dalam pengharapan kepada Tuhan Yesus kita dimampukan untuk sabar, tekun dan tenang dalam menjalani kehidupan kita, apapun hasilnya. Inilah yang menjadkan kehidupan kuat dan aman.
Tuhan Yesus memberkati kita dalam pengharapan kita kepada Tuhan Yesus Kristus. Amin.

  1. Ertoto kenca renungen.
  2. Rende KEE GBKP No. 451:1,2.
    1. Malerlah pasu-pasuNdu bagi nipadankenNdu. Gegeh ras ukur si paguh, tetap iberekenNdu. Pasu-pasuNdu em ulu gegeh kami. enggo kap maler me tuhu. Si ndemi geluh kami.
    2. Malerlah pasu-pasuNdu g’luh kami jadi baru. Sorana bagi lau maler mpeteneng ukur kami. Pasu-pasu Ndu…
  3. Pertoton syafaat ras pertoton Tuhan.

Pdt. Tanda Pinem

GBKP Rg. Jl. Sei Batang Serangan

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *